Masjid Raya Bandung: Profil, Sejarah, Arsitektur, dan Fasilitas

Anda berencana bersiwata ke Kota Bandung? Bila iya, tak ada salahnya anda memasukkan Masjid Raya Alun-Alun Bandung ke dalam daftar list wisata anda. Letaknya yang dekat Alun-Alun Bandung dan suasananya yang adem, Akan menjadikan Anda betah beribadah di masjid tersebut.

Untuk menambah informasi mengenai masjid tersebut, berikut ulasannya.

Profil Masjid

Sejarah Masjid Raya Bandung

Sejarah Masjid Raya Bandung Jawa Barat sebelumnya bernama Masjid Agung Bandung, didirikan pertama kali pada tahun 1812. Masjid Agung Bandung dibangun bersamaan dengan dipindahkannya pusat kota Bandung dari Krapyak, sekitar sepuluh kilometer selatan kota Bandung ke pusat kota sekarang. Tua sekali ya?

Masjid ini pada awalnya dibangun dengan bentuk bangunan panggung tradisional yang sederhana, bertiang kayu, berdinding anyaman bambu, beratap rumbia dan dilengkapi sebuah kolam besar sebagai tempat mengambil air wudhlu. Air kolam ini berfungsi juga sebagai sumber air untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di daerah Alun-Alun Bandung pada tahun 1825.

Masjid Agung telah mengalami delapan kali perombakan pada abad ke-19, kemudian lima kali pada abad 20 sampai akhirnya direnovasi terakhir kalinya pada tahun 2001. Masjid baru ini, yang bercorak Arab, menggantikan Masjid Agung yang lama, yang bercorak khas Sunda.

Arsitektur Masjid Raya Bandung

Masjid Raya Alun Alun Bandung yang kini Anda lihat merupakan hasil rancangan 4 orang perancang kondang dari Bandung. Mereka adalah Ir. H. Keulman, Ir. H. Arie Atmadibrata, Ir. H. Nu’man dan Prof. Dr. Slamet Wirasonjaya.

Bangunan masjid ini tetap mempertahankan sebagian bangunan lama Masjid Agung Bandung, termasuk jembatan hubung masjid dengan alun alun yang melintas di atas jalan alun alun barat dan dinding berbentuk sisik ikan di sisi depan masjid.

Satu satunya perubahan pada bangunan lama adalah perubahan bentuk atap masjid dari bentuk atap limas diganti dengan kubah besar setengah bola berdiameter 30 meter sekaligus menjadi kubah utama.

Hal baru dari masjid ini juga ialah dengan dibangunnya dua menara kembar di sisi bangunan utama masjid. Menara-menara tersebut memiliki tinggi 81 meter.

Menariknya dua menara kembar yang mengapit bangunan utama masjid dapat Anda naiki. Ketika Anda menaiki menara tersesbut, Anda akan disuguhkan pemandangan indah khas Kota Kembang.

Memasuki bangunan utama masjid, Anda akan melihat bahwa bangunan utamanya terbagi menjadi dua bagian, yaitu ruang dalam bagian depan dan ruang sholat utama.

Ruang dalam bagian depan masjid ini digunakan sebagai aula untuk acara pengajian, pernikahan dan tentu saja untuk istirahat warga yang kebetulan singgah di situ. Ruang ini juga digunakan untuk sholat bagi mereka yang enggan untuk ke ruang sholat utama yang berada di ruang terpisah.

Adapun Ruang Sholat Utama berada di ruang terpisah dari ruang dalam bagian depan. Di antara kedua ruang ini dihubungkan dengan jembatan yang di bawahnya terdapat ruang wudlu (selain ruang wudlu bagian luar). Ruang sholat utama ini memiliki ruang yang luas dan berlantai dua.

Di ruang utama ini, Anda akan merasakan hawa kesejukan saat beribadah. Interiornya sangat bersih dan tertata rapih. Dinding-dindingnya dilapisi dengan marmer yang menjadikan masjid ini semakin elegan. Untaian kaligrafi di bagian mihrab menambah kecantikan interior masjid.  

Alun-Alun Bandung

Sesuai namanya, masjid ini berada di wilayah Alun-Alun Bandung. Ketika Anda pergi ke masjid ini, tidak lengkap rasanya bila Anda tidak bersantai ria melepas penat terlebih dahulu di Alun Alun ini.

Anda akan merasakan kenikmatan dan kesejukan khas Kota Bandung. Ruang publik yang satu ini menggunakan rumput sintetis, sehingga Anda bisa duduk langsung atau bahkan berbaring sambil menatap langit cerah khas Kota Bandung.

Menarik sekali kan?

Lokasi

Masjid Raya Bandung berada persis di Alun-alun Bandung dekat ruas Jalan Asia-Afrika, pusat Kota Bandung. Lokasinya yang berada di pusat kota membuatnya begitu mudah untuk ditemukan. Tak hanya itu, banyak tempat wisata hits Kota Paris Van Jaya yang dekat dari masjid ini. Sehingga Anda dapat langsung berwisata setelah selesai melaksanakan ibadah.

Akses menuju ke masjid ini pun sangatlah mudah, banyak sekali angkutan umum yang melintasi masjid ini. Anda juga bisa menggunakan jasa transportasi online untuk sampai ke masjid bersejarah ini.

Fasilitas

Sebagai masjid yang terletak di pusat Ibukota Jawa Barat, masjid ini memiliki fasilitas yang sangat lengkap. Diantaranya

• Sarana Ibadah
• Tempat Wudhu
• Kamar Mandi/WC
• Pembangkit Listrik/Genset
• Sound System dan Multimedia
• Penyejuk Udara/AC
• Kantor Sekretariat
• Perpustakaan
• Koperasi
• Poliklinik
• Perlengkapan Pengurusan Jenazah
• Aula Serba Guna
• Toko
• Ruang Belajar (TPA/Madrasah)
• Tempat Penitipan Sepatu/Sandal
• Gudang
• Taman
• Parkir

Bagaimana, Anda tertarik mengunjungi masjid megah ini?